Denpasar, 13 September 2025 – Yayasan Insan Mandiri Denpasar kembali menegaskan komitmennya untuk memajukan kualitas pendidikan melalui Workshop Pengembangan Media dan Aktivitas Seru untuk Guru Senior yang digelar pada Sabtu, 13 September 2025, di Aula Yayasan Insan Mandiri Denpasar. Workshop ini diinisiasi oleh Bidang Personalia Yayasan Insan Mandiri Denpasar, yang diikuti oleh para guru senior dari berbagai unit pendidikan di bawah naungan Yayasan Insan Mandiri Denpasar. Dengan suasana yang penuh semangat dan kolaboratif, workshop ini menjadi ajang berbagi pengetahuan dan keterampilan untuk menghadirkan pembelajaran yang lebih menarik dan bermakna di era digital.

Workshop ini dirancang untuk memperkuat kompetensi guru senior dalam memanfaatkan teknologi guna menciptakan media pembelajaran yang inovatif, interaktif, dan relevan. Selain itu, kegiatan ini bertujuan untuk melengkapi guru dengan strategi ice breaking yang efektif untuk membangun suasana kelas yang kondusif dan menyenangkan. Kegiatan ini juga menjadi bagian dari upaya Yayasan Insan Mandiri Denpasar untuk menjawab tantangan pendidikan di era digital, di mana teknologi menjadi elemen kunci dalam menciptakan proses belajar-mengajar yang dinamis dan berorientasi pada kebutuhan siswa.

Workshop ini menghadirkan dua sesi materi yang relevan dan disampaikan oleh narasumber berpengalaman dari Yayasan Insan Mandiri Denpasar. Adapun materi yang dibawakan sebagai berikut:

1. Penggunaan Canva untuk Media Pembelajaran
   Materi pertama dipandu oleh Bapak Cyrillus Widarto, S.Si., Kasi. Bidang Pendidikan Yayasan Insan Mandiri Denpasar. Dalam sesi ini, para guru diperkenalkan pada platform Canva sebagai alat untuk menciptakan media pembelajaran visual yang menarik, seperti presentasi interaktif yang dapat digunakan para guru ketika menyampaikan materi. Bapak Cyrillus menjelaskan langkah-langkah praktis untuk memanfaatkan fitur Canva, seperti template desain, elemen grafis, unggah file dan animasi sederhana untuk meningkatkan daya tarik bahan ajar. Ia juga menghubungkan penggunaan Canva dengan pendekatan deep learning, di mana media visual dapat membantu siswa memahami konsep secara lebih mendalam melalui representasi yang jelas dan estetis, untuk menciptakan pembelajaran yang mindful, meaningful dan joyful.

2. Penggunaan Aplikasi Sederhana untuk Ice Breaking

   Materi kedua disampaikan oleh Bapak Michael Donny Pradana Subarjo, S.Pd., M.Pd., Sekretaris BPK Yayasan Insan Mandiri Denpasar. Sesi ini berfokus pada penggunaan aplikasi sederhana untuk menciptakan aktivitas ice breaking yang menyenangkan dan mendukung interaksi sosial di kelas. Bapak Donny memperkenalkan berbagai aplikasi dan ide aktivitas yang dapat digunakan untuk memecah kebekuan, meningkatkan motivasi siswa, dan menciptakan lingkungan belajar yang kolaboratif. Ia menekankan bahwa ice breaking yang dirancang dengan baik dapat menjadi fondasi untuk pembelajaran yang lebih interaktif, yang merupakan elemen kunci dalam pendekatan deep learning. Para guru diajak untuk mencoba aktivitas ini secara langsung, menciptakan suasana workshop yang penuh tawa dan kebersamaan.

Workshop ini berlangsung dengan sangat meriah, ditandai dengan partisipasi aktif dari para guru senior. Mereka tidak hanya menyimak materi, tetapi juga terlibat dalam sesi praktik yang memungkinkan mereka untuk langsung menerapkan ilmu yang didapat. Pendekatan deep learning yang menjadi benang merah workshop ini memungkinkan guru untuk melihat bagaimana teknologi dan aktivitas interaktif dapat mendorong siswa untuk tidak hanya menghafal informasi, tetapi juga menganalisis, menghubungkan, dan menerapkan pengetahuan dalam konteks yang lebih luas. Para peserta mengaku bahwa workshop ini membuka wawasan mereka tentang pentingnya inovasi dalam pengajaran dan bagaimana teknologi dapat menjadi alat yang powerful untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.

Melalui workshop ini, Yayasan Insan Mandiri Denpasar menegaskan peran penting teknologi dalam transformasi pendidikan. Penggunaan teknologi memungkinkan guru untuk menciptakan bahan ajar yang lebih menarik dan relevan dengan kebutuhan siswa di era digital. Sementara itu, aktivitas ice breaking dengan memanfaatkan teknologi digital, membantu menciptakan suasana kelas yang mendukung kolaborasi dan kreativitas, yang pada akhirnya meningkatkan keterlibatan siswa dalam proses pembelajaran.

Yayasan Insan Mandiri Denpasar terus memperkuat dedikasinya untuk memajukan profesionalisme guru melalui serangkaian program pelatihan dan workshop yang inovatif. Kegiatan ini menjadi bukti nyata komitmen Yayasan Insan Mandiri Denpasar dalam membangun ekosistem pendidikan yang dinamis, inklusif, dan menitikberatkan pada kebutuhan siswa di era digital. Dengan adanya workshop ini, Yayasan Insan Mandiri Denpasar berharap para guru dapat menjadi agen perubahan yang inspiratif, menciptakan pengalaman belajar yang bermakna, serta memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi siswa, sekolah, dan komunitas pendidikan secara luas.

Workshop Pengembangan Media dan Aktivitas Seru untuk Guru Senior ini bukan hanya sekedar kegiatan pelatihan, tetapi juga langkah strategis untuk mempersiapkan guru menghadapi tantangan pendidikan di era digital. Dengan menguasai teknologi seperti Canva dan strategi ice breaking, para guru senior kini lebih siap untuk menciptakan pembelajaran yang menarik, interaktif, dan bermakna. Yayasan Insan Mandiri Denpasar berharap kegiatan ini dapat menginspirasi guru untuk terus berinovasi dan menghadirkan pengalaman belajar yang tak terlupakan bagi siswa.