Yayasan Insan Mandiri Denpasar - Berkualitas dalam Mengembangkan Insan yang Cerdas, Mandiri dan Berkarakter
Pendampingan Calon Pegawai Tetap Yayasan Insan Mandiri Denpasar: Meneguhkan Panggilan, Membangun Profesionalisme
VP
9/28/20254 min read


Dalam sapaan kasih pembuka, Ketua Pengurus Yayasan Insan Mandiri Denpasar, RD. Thomas I Nyoman Almasan, M.Ed., menekankan kembali hakikat panggilan seorang pendidik dan tenaga kependidikan. Beliau menyampaikan bahwa guru dan tenaga kependidikan adalah perpanjangan tangan pelayanan Yayasan Insan Mandiri Denpasar kepada setiap siswa. Melalui pelayanan kasih dari guru dan tenaga kependidikan, Yayasan Insan Mandiri Denpasar menghadirkan wajah kasih Allah dalam dunia pendidikan. Dengan demikian, peran pegawai tidak hanya sebatas menjalankan tugas sesuai uraian kerja, tetapi juga meliputi panggilan untuk menuntun, mendampingi, serta menanamkan nilai-nilai kehidupan yang berakar pada iman dan cinta kasih.
Lebih lanjut, RD. Thomas mengajak para Calon Pegawai Tetap untuk melihat karya pendidikan sebagai ladang perutusan. Dalam suasana dunia yang penuh tantangan, pendidik dan tenaga kependidikan Yayasan Insan Mandiri Denpasar dipanggil untuk menjadi teladan dalam integritas, kerendahan hati, dan dedikasi tanpa pamrih. Dengan demikian, sekolah-sekolah di Yayasan Insan Mandiri Denpasar bukan hanya menjadi tempat belajar, tetapi juga rumah formasi iman dan karakter bagi generasi penerus bangsa.


Denpasar, 27 September 2025 – Suasana penuh semangat dan sukacita tampak sejak pagi di Aula Yayasan Insan Mandiri Denpasar. Para calon pegawai tetap dari berbagai unit sekolah hadir dengan antusias untuk mengikuti Kegiatan Pendampingan Calon Pegawai Tetap Yayasan Insan Mandiri Denpasar Wilayah Bali. Acara ini bukan sekadar agenda pendampingan formal, melainkan sebuah proses pembinaan dan permenungan bersama. Melalui kegiatan ini, para calon pegawai tetap diajak untuk memperdalam semangat pelayanan yang berlandaskan kasih, iman, dan profesionalitas, sehingga peran pendidik dan tenaga kependidikan tidak hanya sebatas pekerjaan, tetapi juga menjadi bagian dari misi pendidikan Kristiani yang hidup dan nyata di tengah masyarakat.
Kegiatan ini dihadiri oleh 18 Calon Pegawai Tetap dari berbagai unit sekolah yang berada di bawah naungan Yayasan Insan Mandiri Denpasar. Pembekalan ini tidak hanya diikuti oleh calon pegawai tetap dari kalangan guru atau pendidik, tetapi juga mencakup tenaga kependidikan, seperti Pegawai Tata Usaha (TU), petugas keamanan, dan pegawai kebersihan. Acara ini dirancang untuk memberikan bekal pengetahuan dan wawasan yang komprehensif, sehingga para peserta tidak hanya memahami tugas profesional masing-masing, tetapi juga memperoleh pemahaman mendalam mengenai identitas, misi, dan nilai-nilai Katolik yang menjadi dasar karya pendidikan Yayasan Insan Mandiri Denpasar.


Sesi pembukaan kegiatan ini menghadirkan materi berjudul “Spiritualitas dan Karakteristik Lembaga Pendidikan Katolik”, yang disampaikan secara inspiratif oleh Direktur BPK Yayasan Insan Mandiri Denpasar, RD. Dr. Yohanes Kadek Ariana, S.S., M.Pd. Dalam paparannya, Romo Kadek menekankan pentingnya memahami jati diri lembaga pendidikan Katolik sebagai fondasi dalam setiap karya pelayanan pendidik maupun tenaga kependidikan. Beliau juga menekankan nilai-nilai Kristiani, seperti kasih, integritas, dan pelayanan yang menjadi pedoman utama dalam membentuk lingkungan belajar yang mendukung perkembangan akademik, karakter, dan spiritual setiap siswa. Sesi ini membuka wawasan peserta tentang pentingnya membangun identitas profesional yang selaras dengan visi dan misi Yayasan Insan Mandiri Denpasar, sehingga setiap langkah mereka di sekolah dapat menjadi wujud nyata dari pelayanan kasih dan dedikasi terhadap dunia pendidikan.


Materi kedua dibawakan oleh Sekretaris BPK Yayasan Insan Mandiri Denpasar, Bapak Michael Donny Pradana Subarjo, S.Pd., M.Pd. Materi pada sesi kedua ini bertajuk “Kebijakan dan Tata Kelola Yayasan Insan Mandiri Denpasar”. Dalam sesi ini, Bapak Donny menjelaskan bahwa kebijakan dan tata kelola Yayasan Insan Mandiri Denpasar bukan sekadar prosedur administratif, tetapi wujud nyata dari komitmen Yayasan Insan Mandiri Denpasar dalam menghadirkan pendidikan yang berkualitas dalam Mengembangkan Insan yang Cerdas, Mandiri dan Berkarakter. Beliau juga menekankan pentingnya pemahaman setiap pegawai terhadap struktur organisasi, alur kerja, posisi dan peran masing-masing pemangku jabatan di Yayasan Insan Mandiri Denpasar.


Materi ketiga dalam kegiatan pembekalan ini bertajuk “Kompetensi Pegawai” dan dibawakan oleh Kepala Bidang Pendidikan Yayasan Insan Mandiri Denpasar, Ibu Ni Luh Putu Bagiani, S.Pd. Sesi ini dirancang untuk memberikan pemahaman yang mendalam mengenai pentingnya pengembangan kompetensi individu sebagai pondasi keberhasilan dalam menjalankan tugas di lingkungan pendidikan.
Dalam paparannya, Ibu Bagiani menekankan bahwa menjadi pegawai yang profesional tidak hanya berarti menguasai keterampilan teknis dan pengetahuan akademik, tetapi juga terus berupaya meningkatkan kapasitas diri melalui pembelajaran berkelanjutan, refleksi diri, dan penerapan praktik terbaik dalam setiap pekerjaan. Sesi ini memberikan wawasan yang memotivasi peserta untuk tidak hanya bekerja secara profesional, tetapi juga menanamkan semangat pelayanan dan dedikasi dalam setiap langkah mereka sebagai bagian dari keluarga besar Yayasan Insan Mandiri Denpasar.


Setelah istirahat makan siang, acara dilanjutkan dengan sesi Kepegawaian Yayasan Insan Mandiri Denpasar bersama Kepala Bidang Personalia Yayasan Insan Mandiri Denpasar, Fransiska Ni Wayan Herawati, S.T. Dalam sesi ini, peserta mendapatkan pemahaman yang mendalam mengenai berbagai aspek terkait kepegawaian, termasuk dasar hukum, peraturan, hak, serta kewajiban setiap pegawai sebagai bagian dari keluarga besar Yayasan Insan Mandiri Denpasar. Ibu Hera menekankan pentingnya disiplin, tanggung jawab, dan profesionalisme dalam menjalankan tugas, sekaligus menegaskan bahwa setiap pegawai, baik guru maupun tenaga kependidikan memiliki peran yang sama penting dalam mendukung kelancaran operasional dan tercapainya visi-misi Yayasan Insan Mandiri Denpasar. Selain itu, sesi ini juga membahas prosedur administratif, mekanisme penilaian kinerja, serta berbagai fasilitas dan program pengembangan yang disediakan bagi pegawai tetap, sehingga peserta tidak hanya memahami hak dan kewajibannya, tetapi juga mendapatkan gambaran jelas tentang jalur pengembangan karier di Yayasan Insan Mandiri Denpasar.
Sebagai puncak acara, dilaksanakan Games dengan hadiah menarik, penandatanganan Form A, penyerahan SK, dan doa penutup. Momen ini menjadi simbol penguatan komitmen bersama antara Yayasan Insan mandiri Denpasar dan para calon pegawai tetap, bahwa mereka siap melangkah dalam panggilan pelayanan pendidikan Katolik dengan penuh tanggung jawab.
Melalui kegiatan ini, Yayasan Insan Mandiri Denpasar berharap seluruh calon pegawai tetap semakin mantap dalam menjalankan tugasnya, memiliki semangat pelayanan yang tulus, dan berkontribusi aktif dalam mewujudkan pendidikan berkualitas di Bali yang berdasar pada kasih, iman, dan profesionalitas. Kegiatan ini sekaligus memperkuat posisi Yayasan Insan Mandiri Denpasar sebagai salah satu lembaga pendidikan Katolik terdepan di Bali, Lombok dan Sumbawa yang terus menyiapkan generasi muda dengan karakter dan iman yang kokoh.


